Tuesday, December 03, 2013

Jalan-Jalan ke Perut Bumi Tokyo


Saat ini anda sedang membaca artikel: Jalan-Jalan ke Perut Bumi Tokyo. Semoga artikel ini memberi manfaat. Alhamdulillah saya mendapat kesempatan langka untuk jalan-jalan ke bawah tanah di Kota Tokyo ini. Bersama-sama dengan teman-teman dari Chiyoda Friendship, sebuah jejaring pertemanan beranggotakan orang-orang dari berbagai negara, kami mengunjungi pusat penggalian saluran air Tokyo. Penggalian dikelola pemda Tokyo, untuk pengelolaan dan pengolahan air minum (kalo di Indonesia PDAM kali ya). Pusat penggalian dibangun seperti hanggar, lengkap dengan fasilitas dan perlengkapan penggalian modern. Dan setiap harinya hanya dikelola oleh 7 orang saja! 


Awalnya kami semua diberikan penjelasan dan presentasi mengenai pengelolaan, pengadaan dan distribusi air bersih di Tokyo termasuk teknologi yang digunakan. Dengan teknologi mereka, mereka bisa mengatasi kebutuhan yang besar, meminimalkan kebocoran air (katanya kebocoran hanya 2% lho! Sugoi!), dan penerapan teknologi baru baik dalam penggalian maupun perpipaan. Mereka menggunakan pipa dengan teknologi terbaru yang mereka kembangkan. Hasilnya, pipa akan lebih tahan gempa dan tidak mudah bocor.
Presentasi dulu... Ada pertanyaan?

Model pipa air dengan teknologi terbaru untuk mengatasi kebocoran

Safety first, sebelum turun ke terowongan
Selanjutnya, kami mulai jalan-jalan ke bawah tanah. Kami dibagi menjadi 4 kelompok. Melalui sebuah tangga yang sangat aman, kami turun sekitar 10 meter ke bawah tanah. Dari situ, kemudian berjalan memasuki sebuah terowongan yang cukup panjang. Terowongan ini dilengkapi dengan rel untuk mempermudah pekerjaan.

Ke bawahnya sedalam 10 meter

Kalau sudah di bawah, melihat ke atas, ternyata cukup jauh ya..

Inilah terowongan yang dimaksud.

Mesin pengolahan buangan hasil galian.
Sesudah mengunjungi tempat penggalian kami juga mengunjungi tempat penggalian lainnya di sebuah jalan raya. Penggalian ini memperlihatkan kalau ternyata di bawah jalanan Tokyo itu banyak terowongan seperti ini. Dan itu sudah dibangun lama oleh pemerintah Jepang untuk mempermudah pengelolaan kebutuhan rakyatnya. Terowongan ini bukan hanya untuk saluran air bersih, tapi juga untuk pembuangan, kabel listrik, telepon, fiber optic, dan sebagainya. Untuk Indonesia agar bisa seperti ini, kita cuma bisa berdoa ..

Mengunjungi penggalian atau pembukaan lubang konstruksi di sebuah jalan raya


1 comment:

Mohon Maaf, saya terpaksa membatasi komen di laman saya hanya untuk yang memiliki akun google, berhubung ada yang suka nge-spam di blog ini. Harap dimaklumi..

Created By Sora Templates